Monday, November 16, 2020

KESULTANAN MALAKA : PUSAT PERDAGANGAN ASIA TENGGARA

            Malaka pada abad ke-15 merupakan suatu kawasan yang cukup penting dalam perkembangan sejarah di Nusantara. Kebesaran Malaka di Nusantara banyak dipengaruhi oleh ekonomi dan perdaganganya. Malaka juga memposisikan diri sebagai pusat perkembangan Islam di Nusantara pada masa itu.

            Awal berdirinya kesultanan Malaka tidak dapat diketahui secara pasti. Namun menurut berita Cina, Kesultanan Malaka didirika oleh Parameswara (Sultan Iskandar Syah) yang berdari Palembang yang kemudian tersingkir karena serangan Tunampel. Pameswara sendiri merupakan pelarian dari Majapahit. Dalam kata lain, Pameswara melakukan pelarian dari Majapahit ke Sriwijaya, dan kemudian kembali melakukan pelarian ke semanjung Malaka. Di sana, Pameswara menikahi putri Pasai, sehingga ia memeluk agama Islam. Sehingga, Kesultanan Malaka berubah menjadi Kesultanan Islam. Nama Malaka sendiri berasal dari sebuah pohon yang disebut Malaka.

Friday, August 21, 2020

Asar Jamnas X : Perpisahan

             Hari terakhir rangkain Jambore Nasional Pramuka ke-10, menjadi hari yang cukup sulit dilupakan setelah lebih kurang seminggu berkegiatan bersama teman-teman dari berbagai penjuru nusantara. Jujur gwa pun cukup menahan tangis sebelum berpisah dengan teman-teman kontingen Jambore Nasional ke-10 Jakarta Pusat.

            Yang awalnya tidak saling kenal, dan banyak cerita dari seleksi, latihan gabungan dan pemantapan hingga Jambore Nasional Pramuka ke-10 usai. Dan yang lebih disayangkan perpisahan itu tiba ketika kami baru benar-benar saling akrab pada saat akhir-akhir jambore.

Thursday, August 20, 2020

Asar Jamnas X : Bir Pletok hingga Penutupan Jamnas X

             Hari terakhir Jambore Nasional Pramuka ke-10, ada beberapa kontingen yang pulang lebih dulu, tanpa mengikuti acara pada malam penutupan. Beberapa diantaranya adalah kontingen luar daerah yang melakukan perjalanan menggunakan pesawat atau pun kapal yang memakan waktu perjalanan cukup lama.

Wednesday, August 19, 2020

Asar Jamnas X : Jamnas X ke Jungleland

             Gwa lupa sih tanggal berapa kontingen Jakarta Pusat putra berkegiatan di Jungleland. Tapi seinget gwa berangkat ke Jungleland itu pagi, sekitar jam 6 pagi dan kalau telat ditinggal oleh rombongan yang lain. Dan dipagi-pagi itulah terjadi sedikit drama dan olahraga ringan. Entah gimana ceritanya, ketika itu kontingen Jakarta Pusat putra bingung di mana untuk menunggu bus hingga akhirnya diputuskan untuk tunggu di depan taman lalu lintas, setelah menungggu beberapa menit, bus tidak kunjung datang sampai akhirnya kedua pimpinan regu diminta oleh pinkoncab untuk mencari tahu informasi mengenai bus. Ternyata untuk titik keberangkat bus ada di dekat lapangan utama dan kedua pinru itu pun membawa kabar yang cukup mengejutkan “Bus udah mau berangkat” katanya, kami pun berlari-lari kecil menuju bus. Dan benar saja, ketika kami duduk, bus langsung jalan beriringan.

Tuesday, August 18, 2020

Asar Jamnas X : Gagal Nyelam, Justru Main Voli Air

             Kegiatan air yang dilakukan pada pagi hingga siang hari terbagi di tiga tempat; danau, lapangan utama dan juga kolam renang. Kontingen Jakarta Pusat terlebih dulu datang ke danau. Waktu itu pula Ibu Bey datang menjenguk dan beliau menelpon Ibu gwa. Entah apa yang gwa pikirkan ketika itu, saat ditanya “mau nitip apa?” karena tanggal 19 nya orang tua gwa berencana untuk datang, gwa justru menjawab “red flare”.

Asar Jamnas X : Kebanjiran di Jamnas X

             Kegiatan Teknologi Seni Budaya tuh seinget gwa ada di lapangan terbang dirgantara (LAPTERA). Gwa dan temen-temen ikut kegiatan di TSB itu pada siang hari setelah kegiatan air. Dan datang cukup telat karena sebelumnya ada kunjungan walikota, ramah tamah dengan para peserta dan pendamping ditemani oleh Ka Kwarcab, kakak-kakak andalan cabang, dan juga beberapa kakak-kakak panitia dari Jakarta Pusat. Tahu jika telat karena memang jarak dari tenda putri menuju Laptera yang sedikit lebih jauh dari GDV, kami pun tak kehabisan akal, melihat ada truk sampah yang mengarah ke arah Laptera, kami pun menumpangnya. Dengan riang gembira kami naik di bagian belakang truk hingga dekat pintu masuk laptera.

Monday, August 17, 2020

Asar Jamnas X : Jamnas dan 17-an

             Di tangggal 17 Agustus nya, semua mengikuti upacara hari kemerdekaan di lapangan utama dengan memakai baju adat daerah masing-masing. Kontingen DKI Jakarta memakai baju pangsi untuk putra, dan kebaya untuk putri.

Sunday, August 16, 2020

Asar Jamnas X : Ke BASARNAS dan TMII

             Kegiatan petualangan dan wawasan salah duanya ke BASARNAS dan Taman Mini Indonesia Indah. Semua rombongan berangkat pagi hari, sebelum matahari naik terlalu tinggi sekaligus menghindari kemacetan Jakarta dan sekitarnya. Kunjungan pertama adalah kantor pusat BASARNAS, di sekitar Kamayoran. Sesampainya di sana, sebelum memulai kegiatan, semua peserta mendapatkan sarapan terlebih dulu. Kemudian, kami diarahkan untuk melihat demonstrasi penyelamatan korban dari ketinggian menggunakan tandu yang diangkat dengan crane mobile milik BASARNAS, setelahnya ada pertunjukan dan parade kendaran yang digunakan BASARNAS untuk bertugas. Berikutnya, peserta dibawa ke auditorium yang berada di lantai atas gedung BASARNAS.

Saturday, August 15, 2020

Asar Jamnas X : Lempar Kapak dan Membuat Ring Rotan

             Di kegiatan Scouting Skill sebenarnya cukup banyak permainan atau aktivitas yang dapat dilakukan oleh peserta walaupun memang tidak semua nya bisa dicoba atau dilakukan. Ada beberapa sanggar, seperti sanggar survival yang mempelejari tentang kehidupan di alam bebas dan bertahan hidup, dimana peserta akan diberikan materi membuat bivak alami, trapping, berburu dan lain sebagainya.

Asar Jamnas X : Maumere hingga Botol WOSM di Jamnas X

             Kalo gwa gak salah, kegiatan ke Global Development Village (GDV) itu keesokan harinnya setlah pembukaan jamnas, 15 Agustus 2016. Kegiatan di GDV mulai sekitar pukul 7 pagi, namun karena jarak yang cukup jauh dari tenda maka gwa dan rekan-rekan datang hamper telat. Yang masih gwa inget sampe sekarang, di GDV itulah pertama kali gwa denger atau tahu mengenai lagu dan tarian Maumere.

Friday, August 14, 2020

Asar Jamnas X : Pembukaan Jamnas X

             Salah satu hari spesial dalam hidup gwa pun tiba. Bangun subuh karena harus stand by di lapangan utama, jam 6 pagi dengan seragam pramuka lengkap. Tapi karena satu dan lain hal, salah satu nya karena terlalu lama sarapan, regu putra pun dapat hukuman push up sebelum berangkat menuju lapangan utama.

            Karena akan dibuka oleh presiden, maka penjagaan di sekitar lapangan utama pun cukup ketat. Hingga tiap peserta dicek oleh PASPAMPRES serta melewati ­metal detactor.

Thursday, August 13, 2020

Asar Jamnas X : H-1 Jambore Nasional Pramuka X 2016

            Di tanggal 13 Agustus nya, kami kembali melanjutkan pekerjaan yang belum terselesaikan di hari sebelumnya. Hari itu pula, seharunya beberapa orang dari regu putra, termasuk gwa, ikut serta membangun gapura nusantara (gapura garuda) yang digadang-gadang sebagai gapura terbesar yang pernah dibuat dari bambu di Indonsia. Namun, entah mengapa gapura tersebut tidak jadi didirikan (kalau tidak salah). Tapi kami berhasil mendirikan tenda putra serta menyelesaikan pekerjaan yang belum terselesaikan kemarin.

Wednesday, August 12, 2020

Asar Jamnas X : Hari Pertama di Bumi Perkemahan

             Jumat pagi (12/8/2016), kami sekontingen berangkat menuju balaikota untuk acara pelepasan kontingen DKI Jakarta. Sekitar 24 regu putra dan putri kontingen daerah DKI Jakarta dilepas oleh Wakil Gubernur, Djarot Saiful Hidayat. Diacara pelepasan ketika itu tiap kontingen pun menampilkan yel-yel nya. Setelah sarapan, kontingen daerah DKI Jakarta pun berangkat menuju bumi perkemahan Cibubur menggunakan bis sekolah.

Tuesday, August 11, 2020

Asar Jamnas X : Persiapan Akhir

             Gwa lupa sih pastinya jam berapa, kalau ga salah setelah pulang sekolah karena ketika itu kan hari Kamis. Atau dari pagi ya, karena gwa sudah dapat dispensasi dari sekolah. Ya, kayaknya dapet dispensasi sehari atau dua hari sebelum berangkat, jadi (kalau ga salah) gwa terakhir masuk sekolah itu hari Selasa/ Rabu karena ada kegiatan pelepasan dari sekolah.

Sunday, January 05, 2020

Rangkuman Diskusi Malam


Sudah lama tak mengungkapkan isi pikiran juga hati menjadi tulisan yang kemudian saya unggah ke blog. Maklum lah sedang fokus persiapan berbagai ujian termasuk ujian hidup. Hehehe.. itu sekedar dalih kemalasan saja. Walaupun memang benar beberapa bulan terakhir saya sibuk memulai persiapan ujian, yang sebenarnya dapat dikatakan sangat terlambat karena harus mengerjar ketertinggal dari awal pelajaran SMA.
Tapi yang saya ingin ceritakan kali ini bukan tentang ujian atau persekolahan, tapi impian setelah lulus sekolah dasar. Ya SMA bagi saya adalah dasar, karena saya masih menyerap banyak berbagai ilmu. Dan nanti setelah lulus baru lah saya menekuni suatu ilmu untuk keperluan kerja juga pengetahuan umum yang harus saya miliki.
© KATABANGJAKA