Luis Suarez Gemilang, Liverpool Berkuasa Di Stadium Of Light

 

Zakaria_news - Meski bermain di markas lawan, Liverpool penuh percaya diri mengamankan tripoin atas Sunderland berkat permainan impresif dari Luis Suarez. Liverpool menandai lawatannya ke rumah Sunderland, Stadium Of Light, dengan hasil yang sempurna. Dwigol Luis Suarez plus sebiji torehan dari Daniel Sturridge sukses memberikan tiga poin penting bagi The Reds dalam kemenangan 3-1 atas Sunderland, yang sempat memperkecil berkat aksi dari Emanuele Giaccherini

Raihan tiga angka ini membuat pasukan Brendan Rodgers kini mengepak poin yang sama dengan Tottenham di posisi kedua, yakni 13 poin.

Babak pertama

Tim tamu langsung mengambil semangat, Luis Suarez mendapatkan ruang tembak dan sebuah sepakan berbahaya dikirimnya saat laga baru berumur empat menit. Namun, aksi si striker masih off target.

Martin Skrtel sejatinya memasukkan bola ke gawang Sunderland pada menit ke-10. Hanya saja tidak dihitung wasit lantaran gol tersebut dianggap berbau offside.

Gawang Liverpool sebaliknya gantian nyaris jebol andai sepakan bebas dari Larson tak menabrak tiang gawang di menit ke-25.

Tiga menit berselang Liverpol pun membuka keunggulan lewat aksi dari Daniel Sturrdige, yang berhasil memaksimalkan umpan matang dari sepak pojok kiriman Steven Gerrard.

The Reds semakin di atas angin delapan menit kemudian saat Suarez mampu terkoneksi dengan umpan diagonal yang dilepas Sturridge. Tak terkawal, Suarez menuntaskannya menjadi gol kedua.

Sesaat sebelum kedua tim masuk ruang ganti, sebuah sepakan kaki kiri dari Johnson hampir mengubah papan skor. Hanya saja, masih melayang tipis di atas mistar.

Babak kedua

Suarez kembali menjadi penebar ancaman di awal babak. Hanya saja sepakannya dari luar kotan penalti terlalu deras sehingga mengarah off target.

Namun pada menit ke-52 Sunderland justru mampu mengoyak gawang Liverpool. Setelah tendangan dari Ki sukses diblok Mignolet, bola rebound bergulir ke kaki Emanuele Giaccherini, yang tanpa ambun menyelesaikannya menjadi gol.

Menginjak menit ke-67 Liverpool berusaha mencari gol lagi agar menjauhkan dari kejaran Sunderland. Moses berkesempatan mentes Westwood. Namun usaha itu dapat dimentahkan dengan sempurna.

Demikian juga dengan sepakan dari Suarez di menit ke-73, di mana tembakan pertama mengenai Catermolle sebelum usaha yang kedua melenceng dari sasaran.

Saat pertandingan tampaknya bakal berakhir tipis, Liverpool pantas memberi kredit khusus pada Suarez. Semenit sebelum laga bubar, dia menamakan diri kembali di papan skor setelah mengoptimalkan sebuah umpan dari Sturridge dari situasi serangan balik. Kedudukan pun berubah, 3-1, untuk keunggulan The Reds.

Sampai peluit panjang ditiup, kedudukan 3-1 tak lagi berganti.


Sunderland XI vs Liverpool: Westwood; Gardner, Cuéllar, O'Shea, Colback; Johnson, Ki SY, Cattermole, Larsson, Giacherinni; Altidore.

Liverpool XI vs Sunderland: Mignolet; Touré, Sakho, Skrtel, J Enrique; Henderson, Lucas, Gerrard, Moses; Sturridge, Suárez.

Steven Gerrard Rindu Lihat Liverpool Di Liga Champions

Zakaria_news - Steven Gerrard bertekad kuat membawa The Reds kembali bersaing di pentas Liga Champions musim depan. Steven Gerrard merindukan Liverpool tampil lagi di Liga Champions. Dia pun berharap, musim ini adalah titik balik The Reds merengkuh satu tiket di kompetisi elite antarklub Eropa tersebut.

Gerrard menilai, loyalis Liverpool amat pantas melihat tim kesayangannya comeback di kompetisi yang sudah lama tak mereka rasakan itu.

"Sekadar menjadi penonton di TV itu sangat sulit. Jadi tekad kami adalah kembali tampil di Eropa, itu tantangan besar kami," tegas sang kapten kepada The Daily Star Sunday.

"Tidak ada yang bisa mengalahkan atmosfer Liga Champions di Anfield. Para fans pantas mendapatkan itu," pungkasnya.

Timnas U-23 Gagal Raih Medali Emas Islamic Solidarity Games

Zakaria_news - Timnas U-23 tidak mampu mempertahankan keunggulan gol cepat Alfin, dan harus puas mendapatkan perak. Ambisi tim nasional Indonesia U-23 untuk menyabet medali emas Islamic Solidarity Games (ISG) kandas setelah dibekap Maroko 2-1 dalam pertandingan final di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu (29/9) malam WIB.

Membawa ambisi meraih emas, timnas U-23 berupaya menguasai permainan, dan memancing pemain Maroko untuk keluar dari wilayah mereka. Namun upaya itu tidak membuahkan hasil.

Melihat upayanya tidak membuahkan hasil, tim besutan Rahmad Darmawan ini lalu melakukan tekanan ke pertahanan Maroko. Timnas U-23 berhasil membuka keunggulan ketika laga memasuki menit kedelapan.

Bayu Gatra yang masuk ke dalam kotak penalti Maroko terpaksa dijatuhkan kiper Benachour Badreddin. Tak ayal, wasit langsung menunjuk titik putih. Alfin Tuasalamony yang dipercaya sebagai eksekutor mampu menjalankan tugasnya dengan baik.

Tertinggal satu gol, Maroko mulai keluar menyerang untuk menyamakan kedudukan. Permainan agresif tim asal Afrika ini membuat barisan pertahanan Indonesia harus bekerja keras menghalau bola.

Peluang demi peluang diperoleh Maroko, tapi tidak membuahkan hasil. Peluang terbaik diperoleh Al Asbahi Anas pada menit ke-23, tapi tendangannya dapat dipatahkan kiper Kurnia Meiga.

Permainan agresif ini pun memaksa Indonesia memperkuat pertahanan. Ditambah Maroko menerapkan umpan-umpan lambung memanfaatkan keunggulan postur tubuh para pemainnya. Sementara timnas U-23 hanya mengandalkan serang balik.

Selepas laga berjalan setengah jam, Indonesia kembali memperlihatkan permainan menyerang. Hanya saja, penyelesaian akhir yang buruk membuat timnas U-23 gagal menggandakan keunggulan hingga babak pertama berakhir.

Maroko tidak menurunkan tempo permainan, dan berusaha mengejar ketertinggalan satu gol di babak kedua. Usaha mereka hampir terwujud di menit ke-54. Moufaddal El Mehdi melepaskan tendangan keras, dan bola membentur tiang kiri, sebelum menghantam tiang kanan gawang Meiga. Si kulit bundar akhirnya ke luar lapangan.

Timnas U-23 yang berusaha keluar dari tekanan Maroko mengalami kesulitan mencari penyelesaian akhir. Serangan balik yang berusaha dikembangkan tidak berjalan dengan baik, sehingga tidak terlalu mengancam.

Setelah tendangan jarak jauh Moussadak Hamza ditepis Meiga pada menit ke-67, kiper Indonesia ini akhirnya memungut bola dari jalanya selang empat menit kemudian. Berawal dari kemelut, El Hassouni Aymane pun menjebal gawang Meiga.

Indonesia berusaha memperbaiki permainan mereka. Tuan rumah hampir saja kembali unggul. Namun tendangkan Andik Vermansah pada menit ke-76 hanya menghantam tiang gawang.

Alih-alih menjebol gawang lawan, Meiga justru untuk kali kedua dipaksa memungut bola dari gawangnya pada menit ke-81. Kesalahan Manahati Lestusen mengantisipasi bola dimanfaatkan El Karti Walid guan menjebol gawang tuan rumah.

Indonesia bangkit untuk mengejar ketertinggalan. Tapi peluang miliki Andik di menit ke-85 kembali digagalkan tiang gawang. Skor 2-1 pun bertahan hingga peluit panjang ditiupkan wasit.

~ Andritany Bantah Telah Terima Tawaran Sriwijaya FC ~

~ Andritany Bantah Telah Terima Tawaran Sriwijaya FC ~
Zakaria_news - Kabar mengenai masuknya nama Andritany Ardhiyasa sebagai buruan Sriwijaya FC dibantah oleh pihak Andritany. Menurutnya, hingga kini belum ada tawaran dari manajemen Sriwijaya FC kepadanya.
"Hingga kini belum ada pembicaraan apapun dengan manajemen Sriwijaya FC, meskipun saya membaca di sejumlah pemberitaan masuk dalam daftar pemain buruan," kata Andritany.
Andritany yang kini memperkuat Persija Jakarta sendiri merupakan alumni Sriwijaya FC. Sebelum pertama kali gabung Persija pada 2010, Andritany memulai karir profesionalnya bersama Sriwijaya FC, tepatnya saat Laskar Wong Kito dilatih Rahmad Darmawan (2008-2010).
"Jika ada tawaran dari Sriwijaya FC tentunya akan dipertimbangkan. Namun untuk saat ini saya fokus bersama Timnas dahulu yang nanti akan turun juga di SEA Games," kata pemain kelahiran Jakarta, 26 Desember 1991.
Selain Andritany, Sriwijaya FC sendiri disebut-sebut juga mengincar tiga kolega Andrirany di timnas Indonesia U-23, yakni Andri Ibo, Alfin Tuassalamony, dan Syamsir Alam.
Sumbe.Bola.net

Benny Dollo Musim Depan Bertahan Di Persija

Zakaria_news – Manajemen Persija Jakarta sudah mencapai kata sepakat secara lisan dengan Benny Dollo untuk tetap menangani tim Ibukota di musim depan.
Seperti yang diungkapkan Benny Dollo, “Aku sudah komunikasi dengan manajemen, walaupun baru secara lisan dan belum ada penandatangan kontrak akan tetap melatih Persija Jakarta musim depan”
Banyak hal yang perlu diperhatikan manajemen, termasuk masalah finansial menjadi faktor penting untuk bersaing di musim depan, selain itu aku ingin melihat target manajemen kedepannya seperti apa, papar Bendol.
Berbicara mengenai skuad pemain musim depan Bendol mengaku sudah mengantongi beberapa nama pemain incaran, tidak banyak yang berubah, aku bisa manfaatkan pemain muda musim ini yang memiliki potensi kedepannya.
Bendol masih enggan menyebutkan siapa nama-nama pemain yang menjadi bidikannya ketika ditanyakan lebih lebih lanjut. Semua rencana yang perlahan sudah mulai saya buat tidak akan berjalan mulus jika manajemen belum berperan secara aktif.

FT: Real Madrid 0-1 Atletico Madrid

Gol tunggal Diego Costa mengakhiri puasa kemenangan Atletico atas Real Madrid di ajang La Liga selama 14 tahun terakhir

 Babak pertama

Atletico Madrid menyambangi Santiago Bernabeu dengan misi ambisius, yakni memecah kebuntuan atas Real Madrid di ajang La Liga Spanyol. Klub yang kini dibesut Diego Simeone itu memang belum pernah memetik kemenangan atas rival sekotanya pada pertandingan liga domestik, kendati berhasil mengejutkan Los Blancos di ajang Copa del Rey musim lalu.

Sejak babak pertama digulirkan, baik Madrid maupun Atletico menyajikan permainan dengan tempo tinggi dan menegangkan, layaknya ekspektasi pecinta La Liga terhadap Derby Madrid.

Tim tuan rumah lebih dulu memberikan ancaman melalui Angel Di Maria yang membawa bola dari sisi kanan sebelum tendangannya diblok Thibaut Courtois. Cristiano Ronaldo menyambar bola liar dan mencoba peruntungannya, namun belum bisa mengubah skor kacamata.

Armada Los Rojiblancos memberikan perlawanan sengit kepada anak-anak asuh Carlo Ancelotti. Kerja keras mereka kemudian terbayar di menit ke-11 setelah Diego Costa menjebol gawang Diego Lopez setelah menyambar umpan Koke untuk membawa tim tamu unggul 1-0.

Unggul satu gol, Atletico terus menyerbu lini pertahanan Madrid sekaligus menjaga benteng pertahanan mereka sendiri dengan kokoh. El Real kesulitan mencari celah untuk membalas gol Costa.

Peluang Los Galacticos datang di menit 23 ketika Karim Benzema menyambut bola hasil umpan Di Maria dengan tandukan kepalanya. Sial bagi Madrid, peluang Benzema masih bisa dipatahkan Courtois.

Benzema kembali mencuatkan harapan publik Santiago Bernabeu ketika mengancam gawang Atletico dari jarak dekat. Namun, tandukannya lagi-lagi melebar sehingga keunggulan tim tamu belum berubah.

Alih-alih tertekan karena serangan Madrid, Atletico justru nyaris menambah keunggulan lewat pergerakan Tiago Mendes yang memanfaatkan kelengahan Isco. Beruntung bagi Madrid, sundulan Tiago dari jarak dekat masih meleset dari sasaran.

Gawang Lopez kembali terancam pada menit-menit terakhir babak pertama ketika Diego Godin nyaris mencetak gol kedua Atletico dari jarak dekat. Namun, Lopez masih sigap menyelamatkan gawangnya sehingga skor 1-0 untuk tm tamu tidak berubah hingga turun minum.

Babak kedua
Tertinggal satu gol mendorong Carlo Ancelotti melakukan pergantian pemain di babak kedua. Pelatih asal Italia menarik keluar Angel Di Maria dan Asier Illarramendi untuk memberikan tempat bagi Gareth Bale dan Luka Modric.

Meski begitu, tim tuan rumah masih kesulitan membongkar pertahanan Atletico yang tampaknya bertekad membawa tiga angka dari Bernabeu.

Costa kembali memperlihatkan aksi ciamik lewat pergerakannya di antara Pepe dan Sergio Ramos. Sial bagi Atletico, tendangan setengah volinya masih bisa diredam Ramos.

Striker Brasil itu nyaris mencatatkan gol kedua bagi Los Rojiblancos di menit 61 ketika dirinya berhadapan satu lawan satu dengan Diego Lopez di depan gawang. Akan tetapi, kesempatan emas itu terbuang menyusul penyelamatan sigap Lopez.

Kubu Los Blancos juga mendapat peluang bagus untuk menyamakan kedudukan ketika Filipe Luis menjatuhkan Bale di dekat kotak penalti. Sayang, Cristiano Ronaldo yang dipercaya mengambil tendangan bebas gagal melaksanakan tugasnya setelah bola melambung tinggi di atas mistar Courtois.

Sejauh ini, Ronaldo belum mampu menampilkan 'sihirnya'. Mega bintang Portugal lagi-lagi kesulitan memanfaatkan peluang ketika tendangan kerasnya dari luar kotak penalti berhasil diblok Courtois. Modric menyambar bola liar di depan kotak dengan tendangan voli, akan tetapi peluangnya pun belum bisa membuahkan gol.

Publik Santiago Bernabeu dibuat menahan napas ketika gawang Lopez lagi-lagi berada dalam ancaman. Berawal dari penyelamatan yang tidak sempurna oleh Lopez, Koke menyambar bola liar di dalam kotak setelah Sami Khedira gagal menutup celah.

Tanpa pikir panjang, gelandang Spanyol pun melepaskan tendangan ke arah gawang. Akan tetapi, bola masih membentur mistar gawang. Armada Madridista pun menghembuskan napas lega.

Dewi fortuna tampaknya belum berpihak kepada Real Madrid pada pertandingan kali ini. Alvaro Morata, yang masuk menggantikan Isco di menit 73, menyambut umpan silang Khedira sebelum melepaskan tendangan akrobatik ke arah gawang Courtois. Namun, kiper Belgia melakukan penyelamatan gemilang untuk menjaga keunggulan Atletico.

Hingga tiga menit tambahan waktu berakhir, El Real tidak mampu menyarangkan gol balasan ke gawang Atletico. Los Rojiblancos pun meluapkan kegembiraan atas kesuksesan mereka memenangkan derby Madrid di ajang La Liga untuk pertama kalinya sejak 1999.

Susunan pemain:

Real Madrid: Diego López, Pepe, Ramos, Coentrao, Khedira, Ronaldo, Benzema, Arbeloa, Di María, Isco, Illarramendi

Atletico Madrid: Courtois, Juanfran, Miranda, Godín, Filipe Luis, Tiago, Gabi, Koke, Arda, Costa, Villa

Persija Sudah Bisa Latihan di Stadion BMW Tahun Depan

Zakaria_news - Pembangunan proyek Stadion Taman Bersih Manusia dan Berwibawa (BMW), Jakarta Utara, segera akan dimulai pada tahun ini.
"Oktober sudah mulai pengerjaan Stadion BMW," ujar Gubernur Joko Widodo kepada wartawan di Balaikota, Jakarta Pusat, Kamis (26/9).
Jokowi juga memastikan, masalah pembebasan lahan untuk pembangun stadion itu sudah rampung.
"Sudah rampung, sudah sertifikasi di BPN (Badan Pertanahan Nasional)," ujarnya.
Diharapkan, pada 2014 nanti, Stadion BMW sudah dapat digunakan Persija untuk latihan.
Senada dengan Wakil Gubernur Basuki T Purnama. Ia katakan bila sertifikasi sudah diterbitkan oleh BPN maka pembangunan stadion bisa segera dimulai.
"Soalnya ada yang bisa dikerjakan dan ada sisi yang nggak bisa dikerjakan," kata Basuki.
sumber.JakartaBagusCom

Sering Dimainkan, Pemain-pemain Muda Persija Jakarta Miliki Potensi

 

Zakaria_news - Kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2012/2013, bisa dibilang musim yang buruk bagi Persija Jakarta. Akan tetapi, tetap ada hal positif yang bisa diambil tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut di musim ini. Dimana pemain-pemain muda Persija sudah bisa diandalkan.
Finis diperingkat ke- 11 klasemen akhir ISL dengan koleksi 42 poin, adalah pencapaian terburuk Persija dalam lima musim terakhir. Pecapaian tersebut menjadi yang terburuk, setelah musim terburuk Persija dalam lima musim terakhir di ISL terjadi pada periode 2008/2009. Dimana saat itu, tim Macan Kemayoran hanya mampu duduk diperingkat ketujuh klasemen akhir.
Musim terburuk Persija di musim ini, tidak hanya dilihat dari klasemen akhir ISL. Akan tetapi, jumlah kekalahan terbanyak yang terjadi di musim ini juga jadi salah satu indikatornya. Di musim ini, Persija mengalami 16 kali kekalahan. Dimana jumlah kekalahan tersebut, menjadi yang terburuk dalam lima musim terakhir setelah di musim 2008/2009 Persija mengalami 11 kali kekalahan.
Anjloknya performa Persija, memang sudah mulai diprediksi banyak pihak. Malahan saat Ismed Sofyan dkk, belum memulai kompetisi ISL di tahun ini. Setelah faktor finansial yang menghantam klub berkostum orange tersebut, membuat Persija banyak ditinggal para pemain pentingnya.
Adapun beberapa nama diantaranya yang akhirnya meninggalkan Persija diantaranya seperti sang ikon Bambang ‘Bepe’ Pamungkas. Bepe yang juga jadi kapten Persija saat itu, memilih mundur dan tidak ikut berkompetisi. Selain Bepe, ada Ramdani Lestaluhu yang hijrah ke Sriwijaya FC (SFC), Hasim Kipuw yang hengkang ke Arema Crounus, dan Leo Saputra yang memilih berganti kostum ke Persita Tanggerang.
Ditinggal beberapa pemain penting, Persija pun hanya bisa mengandalkan pemain-pemain muda. Hasilnya, Persija menjadi langganan papan bawah ISL. Sampai akhirnya sedikit demi sedikit merangkak naik, setelah adanya pergantian pelatih dari Iwan Setiawan ke Benny Dollo. Dan ditambah masuknya pilar-pilar baru pada putaran kedua ISL seperti Emmanuel Kenmogne, Ahmad Alfarizi, M. Ilham, dan Rohid Chan.
Walau banyak ditempati pemain-pemain muda yang minim pengalaman, ternyata ada hal positif yang bisa dipetik. Hal itu pun disadari asisten pelatih Macan Kemayoran, Blitz Tarigan. Mantan juru taktik Deltras Sidoarjo tersebut menyatakan, jika pemain-pemain muda Persija seperti Defri Rizki, Syahrizal, Fery Komul, Rudi Setiawan, Syahroni akan jadi pemain masa depan Persija di waktu yang akan datang.
“Kami merasa cukup puas dengan bagaimana kinerja para pemain muda Persija yang ada saat ini. Mereka memang awalnya minim pengalaman bertanding di kompetisi papan atas Indonesia seperti Indonesia Super League, tapi saya yakin jika mereka memiliki prospek yang baik di masa yang akan datang,” ungkap Blitz.
[sumber.http://liga-indonesia.info]

Susilo Bambang Yudhoyono Senang Indonesia Juara

 Zakaria_news - Susilo Bambang Yudhoyono: Alhamdulillah, Indonesia menang dalam pertandingan sepak bola Piala AFF U-19. Saya menyaksikan jalannya "Adu Penalti" dari Palembang.
Saya bersyukur. Saya bangga. Terima kasih para pahlawan sepak bola U-19. Anda semua telah mengharumkan nama Indonesia.
Pada malam yang sama, saya buka Islamic Solidarity Games di Palembang dengan semarak dan suka cita, diikuti oleh 44 negara.
Yang hadir banyak dari negara yang tengah mengalami masalah politik dan keamanan dalam negerinya, seperti Suriah, Mesir, Irak, Palestina dan Pakistan.

Saya mengajak mereka semua untuk bersatu membangun dunia yang penuh rahmat, kasih sayang dan persaudaraan.
Bukan dunia yang penuh kebencian, kekerasan dan penaklukan. Dunia Islam dan Non-Islam, harus bersama-sama mewujudkan dunia yang penuh rahmat. *SBY*

Hari Biru Di Manchester, Tuan Rumah Manchester City Bantai United 4-1

Derbi Manchester kali ini diwarnai dengan pembantaian yang dilakukan tuan rumah. City ungguli United dengan skor 4-1 di Etihad Stadium, Minggu (22/9).

    Zakaria_news - Manchester City unggul berkat sepakan fantastis Sergio Aguero di menit ke-16. Jelang turun minum, ganti Yaya Toure yang membobol gawang David de Gea dan menegaskan dominasi City di Etihad Stadium, Manchester.

Belum puas menang 2 gol, City kembali membobol United lewat Aguero dan Samir Nasri di babak kedua. Wayne Rooney mampu memperkecil ketinggalan, namun itu tak berarti apa-apa karena derbi Manchester dimenangkan oleh tuan rumah pada Minggu (22/9).

Babak pertama
Derbi Manchester kali ini diawali dengan perebutan bola yang sengit di lini tengah. Namun, The Citizens yang jadi tuan rumah tampak lebih percaya diri dan berpotensi membobol lebih dulu. Serangan mereka melalui sayap selalu berbahaya.

Betul saja, di menit ke-16, Aguero sukses memperawani jala Manchester United. Berawal dari aksi Samir Nasri yang memberikan umpan backheel ke Kolarov, dilanjut umpan silang bek sayap ini ke kotak penalti. Pergerakan Aguero yang cepat terlambat disadari oleh lini belakan United dan penyerang ini langsung melepaskan first-time indah dengan kaki kirinya.

Sorakan fans tuan rumah pun semakin bergemuruh. Tak heran, Red Devils makin ditekan oleh tuan rumah yang makin semangat berkat dukungan suporternya. Nasri pun sempat mengancam di menit ke-19, namun sepakan volinya masih melambung jauh.

Permainan sayap tuan rumah tampak efektif. City berkali-kali mengancam melalui serangan di sisi lapangan, beberapa serangan balik pun dimulai dari sisi. Dominasi City pun semakin lama semakin tegas walau tempo sedikit menurun.

Jelang turun minum, saat waktu tambahan, Toure sukses menggandakan keunggulan The Citizens. Berawal dari tendangan pojok, Alvaro Negredo sukses menyambut umpan itu dan menanduknya. Toure yang bergerak ke tempat yang tepat pun langsung menceploskan bola hasil sundulan itu dengan sentuhan kaki kirinya.

Babak kedua
Baru semenit berjalan, The Citizens kembali mengoyak jala The Red Devils. Memanfaatkan umpan Negredo, Aguero menguasai bola dan melepaskan tembakan yang tak mampu dihalau De Gea. Penyerang Argentina ini pun mencatatkan nama untuk kedua kalinya di papan skor.

Sekitar tiga menit kemudian, laskar biru muda Manchester ini melanjutkan pesta golnya. Serangan balik yang diinisiatif Jesus Navas tak mampu dihalau baris pertahanan United. Pemain Spanyol ini pun langsung melepaskan umpan silang yang langsung dihajar oleh Nasri dengan kakinya. Skor 4-0 untuk City dan laga masih menunjukkan menit ke-50.

Tuan rumah tampil gemilang malam ini. Serangan balik nan cepat sangat efektif mengobrak-abrik pertahanan United. Belum lagi lini tengah United yang kurang kreatif harus diadu dengan permainan sayap yang gesit. Dominasi total oleh City kembali ditunjukkan.

Memasuki menit 60, lini tengah United makin padu. Sayang, duet Rooney dan Welbeck masih belum menunjukkan hasil positif. Kedua pemain ini belum mampu bersinergi dengan baik.

Ancaman berarti United terjadi di menit ke 80. Berawal dari tendangan pojok, Rooney mengirimkan bola ke kotak penalti dan ditanduk oleh Patrice Evra. Namun bola masih membentur tiang. Di tengah kemelut itu pun Rooney sempat melepaskan tendangan keras ke gawang City, tapi sepakannya mampu dimentahkan Joe Hart.

Tiga menit jelang akhir laga, Wayne Rooney mampu mencetak gol bagi United. Namun, gol di menit akhir itu tak lebih dari sekedar gol hiburan. Skor 4-1 bertahan hingga bubaran, City jadi raja Manchester hari ini, usai mendominasi di derbi Manchester.

SUSUNAN PEMAIN
Manchester City :Hart, Kolarov, Kompany, Nastasic, Zabaleta, Nasri, Fernandinho, Toure, Navas, Negredo, Aguero
Manchester United: De Gea, Smalling, Vidic, Ferdinand, Evra, Fellaini, Carrick, Valencia, Rooney, Young, Welbeck

Galeri Foto Final AFF U-19: Kami Bisa Juara!

Indonesia harus berjuang 120 menit dahulu plus tendangan pinalti untuk meraih juara. Inilah cerita tersebut dalam foto.

   Zakaria_news - Melalui perjuangan yang sangat keras, Indonesia U-19 berhasil menang dalam laga final Piala AFF U-19 melawan Vietnam U-19 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (22/9).

Sejumlah peristiwa menarik di atas lapangan, kegembiraan menjadi juara, dan kesedihan setelah menelan kekalahan di final terekam lensa kamera. Berikut momen-momen menarik di partai puncak AFF U-19:



Sepakbola untuk semua, sosok fans timnas Indonesia yang nampak sangat senang bisa menyaksikan pertandingan final bersama anaknya.



Stadion Gelora Delta Sidoarjo punya pagar pembatas di sisi tribun. Ingin menonton dengan nyaman, sejak siang ratusan suporter pindah sisi tribun. Tentu cara mereka adalah manjat pagar pembatas.



Garuda didada, skuat Indonesia U-19 menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan 30 ribu penonton di tribun juga ingin menyanyikan lagu yang membuat Stadion Gelora Delta bergetar.



Dinnan Javier menyisir dari sisi kiri, namun ada Nguyen Phong Hong yang berjuang ekstra keras untuk menghalaunya. Duel keras yang dihentikan wasit karena ada pelanggaran.



Evan Dimas berjuang melewati dua pemain lawan. Sosok yang satu ini benar-benar merepotkan pertahanan Vietnam. Sejak pertandingan perdana, sosok yang pernah belajar di Barcelona ini menjadi inspirasi Indonesia.



Sementara di tribun, ribuan penonton nampak bernyanyi bersama, ada sebuah pesan yang tersampaikan di tulisan belakang kaos 'One Song One Drink' yaitu 'Satu Nyanyian Satu Minuman'



Kembang api menjadi sajian utama di Stadion Gelora Delta. Saking ramainya kondisi stadion, pagar pun jebol.



Hendra Sandy Gunawan, melewati dua pemain lawan meski harus jatuh bangun.



Tanpa ampun Dimas Drajat melakukan tekel. Memang pemain Vietnam ada yang punya kemampuan melakukan drible bola dengan cepat plus permainan tiki-taka.

Pesan spanduk yang dibawa oleh suporter Indonesia. Banyak tulisan unik dengan berbagai pesan yang ada.



Muchlis Hadi Ning mencoba melewati pemain belakang. Pemain dari Persekap Pasuruan ini beberapa kali merepotkan pertahanan Vietnam.



Muchlis Hadi Ning juga punya kecepatan untuk membawa bola.

Para Polisi berbaris lurus menjaga para fans. Di akhir pertandingan sempat terjadi keributan antara Polisi dengan fans.



Pemain Vietnam terlihat sedih atas kekalahan melawan Indonesia dalam adu pinalti.



Kembang Api menyala di empat lubang. Ribuan kertas merah dan hijau berterbangan. Inilah selebrasi juara Indonesia di Piala AFF U-19.



Aksi narsis para pemain muda didepan fotografer.



Beginilah cara pemain Indonesia melakukan selebrasi usai juara. Keliling stadion dengan mengibarkan bendera.

Susilo Bambang Yudhoyono: Terima Kasih Timnas U-19

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengucapkan terima kasih kepada timas U-19

Presiden SBY mengucapkan terima kasih, karena menganggap para punggawa timnas U-19 telah mengharumkan nama bangsa.

    Zakaria_news - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan ucapan terima kasih kepada tim nasional Indonesia U-19 atas keberhasilan mereka meraih gelar juara Piala AFF 2013 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Minggu (22/9).

Dalam laga final, timnas U-19 mengalahkan Vietnam 7-6 melalui adu penalti, setelah selama 120 menit hanya bermain imbang tanpa gol. SBY mengaku menyaksikan adu penalti usai membuka kegiatan multievent Islamic Solidarity Games (ISG) di Palembang di hari yang sama.

“Alhamdulillah, Indonesia menang dlm pertandingan sepak bola Piala AFF U-19. Saya menyaksikan jalannya "Adu Penalti" dari Palembang. *SBY*,” demikian kicau orang nomor satu di Indonesia ini melalui akun Twitter-nya.

“Saya bersyukur. Saya bangga. Terima kasih para pahlawan sepak bola U-19. Anda semua telah mengharumkan nama Indonesia. *SBY*.”

“Pada malam yang sama, saya buka Islamic Solidarity Games di Palembang dengan semarak & suka cita, diikuti 44 negara. *SBY*.”

Tekuk AC Milan, Napoli Bawa Tiga Angka Dari San Siro

Gol indah Mario Balotelli di masa injury time gagal menghindarkan AC Milan dari kekalahan.

Babak Pertama
Bermain di hadapan puluhan ribu loyalis AC Milan di San Siro tidak membuat gentar Napoli. Tim besar Italia Selatan ini bahkan menggebrak sejak pertandingan dimulai.

Tekanan bertubi-tubi Partenopei sejak detik pertama berbuah hasil dengan terciptanya gol cepat Miguel Angel Britos pada menit keenam. Menyambut sebuah tendangan bebas, Raul Albiol menanduk bola yang diteruskan sundulan Britos hingga jala Abbiati bergetar.

Dalam posisi 1-0, kedua tim semakin gencar melakukan serangan. Pada menit kesembilan Mario Balotelli melakukan percobaan ke gawang Napoli namun si kulit bundar bisa dihalau Pepe Reina.

Di pertengahan babak pertama tempo pertandingan sedikit menurun tetapi Milan tetap mampu menghadirkan ancaman. Di menit 33 Balotelli menyongsong bola tendangan sudut dengan sebuah sepakan voli namun si kulit bundar melambung ke atas gawang.

Semakin mendekati akhir babak pertama, Rossoneri terus memperlihatkan dominasi tetapi hingga wasit mengindikasikan waktunya rehat pertandingan, untuk sementara Milan harus mengakui keunggulan Napoli.

Babak Kedua
Dalam posisi tertinggal Milan langsung menekan di awal paruh kedua. Mexes dan Matri melakukan dua percobaaan di menit 49 dan 51 namun masih bisa dipatahkan Reina yang dipinjam Napoli dari Liverpool.

Di luar dugaan, Napoli kembali membungkam San Siro tepatnya pada menit 54. Mendapat operan Juan Camilo Zuniga, Higuain mencatatkan nama di papan skor melalui sebuah tendangan keras dari luar kotak penalti yang gagal diantisipasi sempurna Abbiati.

Pada menit 59, Milan mendapat peluang emas ketika Balotelli dijatuhkan Raul Albiol di kotak terlarang, sayang eksekusi Super Mario bisa digagalkan Reina. Kegagalan mencetak gol dari titik putih ini merupakan yang pertama bagi Balotelli di laga resmi.

Dewi Fortuna seakan menjauhi Milan, di menit 71 Matri menyodorkan umpan pada Balotelli dan tendangan dari jarak dekat penyerang tim nasional Italia itu menerpa mistar gawang dan bola meninggalkan lapangan.

Lima menit kemudian peluang yang tak kalah bagusnya kembali menguap. Sepakan keras Balotelli dari luar kotak penalti ditepis Reina dengan sebuah penyelamatan gemilang, upaya keras Milan hanya berbuah tendangan sudut.

Perjuangan Milan mengejar ketertinggalan pantas mendapat acungan jempol. Sama sekali tidak terlihat indikasi menyerah, mereka bahkan terus menggempur benteng pertahanan lawan.

Ketika laga memasuki masa injury time, gawang Pepe Reina akhirnya jebol. Setelah berulangkali melakukan percobaan Balotelli sanggup menggetarkan gawang Napoli. Mendapat bola persis di luar kotak penalti, Balotelli melihat ruang kosong dan melepaskan tendangan melengkung ke pojok gawang yang tidak bisa diantisipasi Reina.

Sayang dengan sedikit waktu tersisa, Milan gagal mengejar menebus defisit satu gol dan harus mengakui keunggulan Napoli.

Susunan Pemain


Starting XI: Abbiati; Abate, Zapata, Mexes, Emanuelson; Poli, De Jong, Muntari; Birsa; Balotelli, Matri.






Starting XI: Reina; Mesto, Albiol, Britos, Zuniga; Dzemaili, Behrami; Insigne, Hamsik, Callejon; Higuain.

Menangi Adu Penalti atas Vietnam, Indonesia Juara AFF U-19

Para pemain Timnas Indonesia U-19 merayakan kemenangan setelah berhasil menjadi juara piala AFF 2013 mengalahkan Vietnam melalui adu penalti di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (22/9/2013).

 Tim Garuda Muda untuk kali pertama menggondol trofi juara sejak turnamen ini digelar pada 2002.

Zakaria_news - Tim nasional Indonesia U-19 tampil sebagai juara Piala AFF 2013 setelah dalam pertandingan final mengalahkan Vietnam 7-6 lewat adu penalti di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Minggu (22/9) malam WIB.

Ini merupakan gelar pertama bagi Indonesia di regional Asia Tenggara sejak turnamen kelompok umur digelar pada 2002. Indonesia menjadi negara ketiga yang menjadi tuan rumah mampu menggondol trofi juara, setelah Thailand di 2002, dan Vietnam pada 2007.

Bagi Vietnam, ini merupakan kali kedua mereka menelan kegagalan di final. Pada ajang yang sama dua tahun lalu di Myanmar, Veitnam dikalahkan Thailand 5-4 lewat adu penalti.

Dalam pertandingan ini, timnas U-19 dan Vietnam memperagakan permainan terbuka dan agresif. Tuuan rumah yang mendapat dukungan puluhan ribu fans mencoba melakukan tekanan lebih dulu.

Hanya saja, serangan yang dibangun Indonesia masih belum bisa menembus pertahanan disiplin Vietnam. Sebaliknya, tim tamu yang justru mendapatkan peluang lebih dulu, tapi bola dapat diamankan Ravi Murdianto. Begitu juga dengan peluang yang diperoleh Nguyen Chong Phuong.

Saling serang dilakukan Indonesia dan Vietnam. Penyelesaian akhir yang terburu-buru membuat kedua tim tidak mampu menjebol gawang lawan masing-masing hingga babak pertama berakhir.

Indonesia mencoba meningkatkan intensitas serangan mereka di babak kedua. Seperti halnya di paruh pertama, pertahanan disiplin Vietnam masih sulit ditembus pasukan Garuda Muda.

Serangan balik Vietnam menjadi momok bagi Indonesia. Dengan kecepatannya, Vietnam membalas serangan Indonesia. Vietnam nyaris membuka keunggulan di menit ke-51, namun tendangan bebas Nguyen Phuong Hong masih bisa ditepis Ravi.

Kesempatan emas diperoleh Evan Dimas selang empat menit kemudian akibat blunder yang dilakukan pemain belakang Vietnam. Sayangnya, sepakan Evan masih melambung. Begitu juga dengan tendangan Zulfiandi.

Vietnam yang mengandalkan kecepatan membalas serangan beruntun Indonesia tersebut. Ravi kembali harus melakukan penyelamatan untuk mementahkan peluang yang diperoleh Van Tanh.
Indonesia kembali mendapatkan peluang melalui Ilham Udin Armyn dan Maldini. Tapi kiper Le Van Truong dapat mementahkannya, sehingga laga harus dilanjutkan dengan perpanjangan waktu.

Di masa perpanjangan waktu, Indonesia mampu menekan pertahanan Vietnam, dan memaksa lawannya bermain bertahan. Dua peluang diperoleh Maldini dan Evan pada menit ke-101 dan 105. Namun tendangan Maldini dapat dipatahkan Van Truong, serta tendangan bebas Evan melambung di atas mistar.

Pada menit ke-128, Maldini kembali mendapatkan peluang. Sayangnya, sepakan Maldini terlalu lemah, sehingga bisa diamankan Van Truong. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga perpanjangan waktu berakhir, dan laga dilanjutkan dengan adu penalti.

Adu penalti pun menghadirkan drama. Setelah Le Van Song dan Fatchu Rahman sukses dengan tugasnya, Tran Huu Dong dan Evan Dimas menemui kegagalan. Zulfandi yang menjadi eksekutor ketiga gagal menjalankan tugasnya, sehingga Vietnam unggul 2-1.

Penendang keempat Vietnam Nguyen Tuan Anh gagal mengeksekusi penalti, dan Dimas Drajat pun sukses menyamakannya menjadi 2-2. Setelah algojo kelima dari kedua tim mampu menjebol gawang lawan masing-masing, adu penalti dilanjut dengan sudden death.

Penendang keenam hingga kedelapan Indonesia dan Vietnam menjalankan tugasnya dengan baik. Ravi sukses membendung eksekusi penendang kesembilan Pham Duc Huy, sebelum akhirnya Ilham Udin memastikan kemenangan ketika tendangannya tak dapat dibendung Van Truong.

20 tahun sejak debut Robbie Fowler

Hari ini adalah hari di mana Robbie Fowler melakukan debutnya 20 tahun lalu berseragam Liverpool.

Pemain yang diberi julukan God ini sangat dibanggakan karena kemampuan mencetak golnya yang luar biasa. Ia mencetak gol pertamanya pada 22 September 1993 melawan Fulham di Piala Liga.
Dia mencetak lima gol ke gawang yang sama tak lama kemudian ketika kedua tim kembali bertemu. Itu adalah torehan gol pertamanya dari 183 gol di 369 laga di dua kali waktunya bermain untuk the Reds.
Dalam selang waktu itu sang striker bermain untuk Leeds United, Manchester City, Cardiff City dan Blackburn Rovers sebelum bertolak ke Asia di mana dia menjadi pelatih sekaligus pemain di Australia dan Thailand.
Ketika laga testimonial Steven Gerrard Brendan Rodgers menawarkan kesempatan untuk Fowler kembali bermain di Anfield sekali lagi. Kemungkinan bagi pemilik No.9 ini laga tersebut adalah laga terakhirnya sebagai pemain profesional.
Dalam 20 tahun sejak melakukan debut ini adalah beberapa momen-momen pentingnya:
1. 1993: Melakukan debut untuk LFC dan mencetak gol.
2. 1994: Mencetak hattrick tercepat sepanjang sejarah Premier League melawan Arsenal.
3. 1995: Mewarnai rambutnya menjadi pirang dan memenangi Piala Liga.
4. 1996: Mencapai final Piala FA di Wembley namun kalah dari Manchester United.
5. 1997: Membuat 30 gol di musim ketiganya secara berurutan.
6. 1998: Berkutat dengan cedera namun masih dapat membantu The Reds berada di posisi ketiga di akhir musim.
7. 1999: 'God' mencetak 18 gol saat Gerard Houllier mengambil alih kendali klub.
8. 2000: Setelah mendapatkan banyak cedera, Robbie kembali dan membantu Liverpool meraih treble.
9. 2001: Meraih tiga gelar untuk LFC, mencetak gol di final Piala Liga dan juga final Piala UEFA.
10. 2002: Suporter terkejut dengan dijualnya Robbie ke Leeds United.
11. 2003: Pindah lagi, kali ini ke Manchester City.
12. 2004: Mencetak gol cantik melawan Manchester United untuk The Citizen.
13. 2005: Waktu sang striker di Manchester semakin mendekati akhir.
14. 2006: Sang anak hilang kembali ke Anfield untuk kedua kalinya.
15. 2007: Setelah mencetak 12 gol dari 39 laga, No.9 kembali mengucapkan salam perpisahan.
16. 2008: Robbie membela Cardiff City dan kemudian Blackburn setelah meninggalkan Liverpool.
17. 2009: Robbie pergi ke Australia dan bermain untuk North Queensland Fury.
18. 2010: Tetap berada di A-League, Fowler kini bermain untuk Perth Glory.
19. 2011: Berperang sebagai pelatih dan pemain di Muanthong United di Thailand.
20. 2012: Bergabung dengan the Reds untuk pra musim di Amerika Utara.
21. 2013: menyakinkan diri bahwa bermain di testimonial Steven Gerrard adalah partai terakhirnya.

Menangi Adu Penalti atas Vietnam, Indonesia Juara AFF U-19

Zakaria_news - Para pemain Timnas Indonesia U-19 merayakan kemenangan setelah berhasil menjadi juara piala AFF 2013 mengalahkan Vietnam melalui adu penalti di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (22/9/2013).

SIDOARJO, KOMPAS.com — Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 setelah pada babak final memenangi adu penalti atas Vietnam di Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (22/9/2013). Adu penalti dilakukan setelah skor imbang 0-0 tak berubah hingga akhir babak tambahan.

Berikut ini adalah rekaman babak adu penalti tersebut.

Vietnam			Indonesia
2-Le Van Son	Gol		5-Muhammad Fatchu Rohman	Gol
3-Tran Huu Dong Trieu	Ditepis		6-Evan Dimas Darmono	Ditepis
18-Hoang Thanh Tung	Gol		19-Zulfiandi	Ditepis
8-Nguyen Tuan Anh	Melambung		7-Muhammad Dimas Drajad	Gol
14-Lam Thi Pong	Gol		11-Hendra Sandi Gunawan	Gol
6-Nguyen Huu Anh Tai	Gol		16-Hansamu Yama Pranata	Gol
11-Phan Thanh Hau	Gol		2-Putu Gede Juti Antara	Gol
9-Nguyen Van Toan	Gol		15-Maldini	Gol
15-Pham Duc Huy	Ditepis		20-Ilham Udin Armaiyn	Gol

Pada awal-awal laga, kedua kubu tidak hanya tampil agresif, tetapi juga disiplin dalam bertahan. Hasilnya, meski sama-sama berusaha mengalirkan serangan saat menguasai bola, kedua kubu juga kesulitan menciptakan peluang.

Perebutan bola berlangsung tanpa solusi sampai Muchlis Hadi melepaskan tembakan pada menit ke-8, yang meleset ke sisi kiri gawang Vietnam.

Kedua kubu kemudian kembali terlibat aksi saling serang yang alot hingga seorang pemain Vietnam melepaskan tembakan dari sektor kiri pertahanan Indonesia pada menit ke-28. Namun, kiper Ravi Murdianto berhasil mengeblok bola.

Vietnam kemudian memperbaiki penguasaan bola dan menyulitkan Indonesia melalui serangan balik. Namun, pada menit ke-34, Indonesia berhasil mencuri kesempatan dan melancarkan serangan yang berujung umpan silang dari Muchlis kepada Evan Dimas. Evan Dimas gagal menguasai umpan dengan baik sehingga bola bisa diamankan kiper Le Van Truong.

Vietnam kemudian melancarkan serangan cepat, yang berujung tembakan Nguyen Cong Phuong dari jarak dekat. Namun, Ravi berhasil mengantisipasinya.

Kedua kubu sama-sama terus berusaha mencetak gol. Namun, setelah tembakan Ilham terblok pada menit ke-43, tak ada peluang tercipta hingga peluit tanda turun minum berbunyi.

Pada babak kedua, Vietnam lebih dulu mengancam melalui Nguyen Song Phuong pada menit ke-50, yang kandas di tangan Ravi.

Indonesia membalas itu dengan tembakan Evan Dimas pada menit ke-55 dan Zulfiandi pada menit ke-56. Namun, kedua usaha itu hanya membuahkan tendangan gawang.

Vietnam kemudian melancarkan serangan cepat yang berujung tembakan dari Nguyen Van Toan dan Phan Thanh Hau. Lagi-lagi, Ravi menggagalkan usaha lawan.

Kedua kubu kemudian terlibat perebutan bola. Perebutan nyaris tanpa solusi hingga pada menit ke-69 Maldini melepaskan umpan silang yang sayangnya gagal dikuasai Ilham dengan sempurna.

Indonesia mempertahankan tekanannya dan akhirnya mendapatkan peluang dari Hendra Sandi Gunawan pada menit ke-77, yang diblok Le Van Truong.

Ilham berhasil menjangkau bola muntah dan melepaskan tembakan. Seorang pemain lawan berhasil mengeblok usahanya.

Vietnam sempat merebut kendali permainan. Namun, Indonesia bisa mengatasinya dan kembali mencoba memanfaatkan waktu sisa untuk mencetak gol. Namun, skor 0-0 tak berubah hingga akhir babak normal.

Pada babak tambahan, kedua kubu bergantian menciptakan peluang. Namun, Ravi Murdianto dan Le Van Truong membuat angka di papan skor tak berubah hingga akhir.

Pada menit ke-101 dan ke-118, misalnya, Indonesia mendapatkan peluang dari Maldini. Namun, tembakannya dijinakkan Van Truong.

Persija Harus Punya Pemain Bermental Juara Musim Depan

   Zakaria_news - Setelah berhasil menyelamatkan Persija Jakarta dari degradasi diIndonesia Super League (ISL) 2013, Benny Dollo menginginkan perbaikan yang signifikan untuk tim Macan Kemayoran sebelum berkiprah di ISL musim depan. Benny Dollo menyebut bahwa Persija membutuhkan sejumlah pemain bermental juara jika ingin kembali bersaing di papan atas ISL. “Kami harus lebih dulu mencari pemain-pemain yang memang bermental juara. Setelah target itu benar-benar tercapai, baru kami bisa membicarakan kualitas seperti apa. Karena kualitas menyangkut pemain. Jadi kedua hal itu bisa benar-benar berdampingan,”ujar Benny Dollo di Jakarta belum lama ini.

Di ISL 2013 yang baru saja usai, Persija lebih banyak diperkuat oleh pemain muda lantaran persoalan finansial yang belum juga tuntas. Untuk menghemat pengeluaran, Persija pun memaksimalkan sejumlah pemain muda yang rata-rata masih sangat minim pengalaman, sebut saja Defri Rizki, Syahrizal, Fery Komul, Rudi Setiawan, Syahroni, Delton Stevano, Anindito, Adixi Lenzivio, dan lain-lain.
Sedangkan para bintang Persija di musim-musim sebelumnya, seperti Leo Saputra, Ramdani Lestaluhu, Andritany Ardhiyasa, Hasim Kipuw, Octavianus, Precious Emuejeraye, hingga sang kapten Bambang Pamungkas, tidak lagi berada skuat tim Macan Kemayoran karena gaji yang belum dibayarkan.
Beruntung tim kebanggaan Jakmania ini bisa mengamankan beberapa pemain kunci yang masih bersedia bertahan, semisal Ismed Sofyan, Robertino Pugliara, Johan Juansyah, Rahmat Afandi, Galih Sudaryono, juga Fabiano Beltrame.
Selain itu, kedatangan para pemain baru seperti Emmanuel Kenmogne, Ahmad Alfarizi, M. Ilham, Rohid Chan, serta kembalinya Andritany Ardhiyasa membuat Persija mampu bangkit dan akhirnya lolos dari jeratan degradasi dengan menempati posisi ke 11 di klasemen akhir ISL 2013.
‪#‎ForzaPersija‬

Bendol Belum Tentu Bertahan di Persija

Zakaria_news ,JAKARTA - Juru taktik Persija Jakarta, Benny Dollo, belum ambil keputusan soal masa depannya bersama tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut. Bendol, sapaan akrab Benny Dollo, mengaku, masih menunggu target apa yang dituju manajemen Persija di musim mendatang.

Bendol dinilai cukup sukses saat mulai menukangi Ismed Sofyan dkk pada putaran kedua ISL. Dimana mantan pelatih tim nasional (timnas) Indonesia tersebut, sangat berperan besar dalam usaha Persija lolos dari ancaman zona degradasi kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2012/2013.

Menggantikan Iwan Setiawan, Bendol dihadapkan dengan performa Persija yang begitu anjlok. Dengan memulai polesannya bersama Persija saat klub tersebut duduk diposisi buncit ISL diakhir putaran pertama. Tapi masuknya Bendol dengan diikuti hadirnya beberapa pemain baru, Persija pun bisa dibawanya mengamankan diri terlempar dari kompetisi ISL di musim mendatang.

Persija pun finis diperingkat ke- 11 klasemen akhir. Dari 34 pertandingan yang dijalani, Persija hanya mampu mencatatkan 12 kali kemenangan, enam kali imbang, dan 16 kali dipencudangi lawan-lawan. Total angka yang diraih Persija pada akhir kompetisi pun hanya 42 poin. Apa yang dijalani Presija pada musim ini, menjadi yang terburuk dalam lima musim terakhir.

"Kami akan berbicara dulu dengan manajemen. Karena seorang pelatih harus mengetahui target apa yang diincar klub. Setelah target apa yang dincar, baru bicara kualitas. Karena kualitas akan menyangkut pemain. Setelah itu, baru bisa bicara kedepannya seperti apa," ungkap Bendol.

"Yang pasti saya belum mau berbicara soal kontrak baru, kalau apa yang saya sampaikan tadi belum dilakukan manajemen. Kalau orang mau bicara juara, tentu harus disiapkan juga materi yang baik. Kalau mau juara, tapi materinya minim mana mungkin terjadi," sambungnya.

Walau belum ada kepastian akan terus bersama klub berkostum orange tersebut di musim kompetisi mendatang, Bendol mengakui jika manajemen Persija sudah mulai berbicara soal kesepakatan di musim mendatang. Pembicaraan yang dimaksud Bendol, baru pembicaraan awal yang belum mengikat secara pasti.

"Pembicaraan memang sudah ada. Cuma pembicaraan secara langsung dan resmi belum ada terjadi. Seperti pembicaraan nilai dan sebagainya, antara saya dengan manajemen Persija belum ada terjadi sampai saat ini," jelas Bendol.

Soal skuad komposisi Persija saat ini, Bendol pun belum bisa memastikan berapa persen skuad yang ada saat ini akan dipertahankan. Soal pemain yang dipertahankan atau terpaksa keluar dari Persija, Bendol kembali kepada target manajemen untuk musim mendatang. Apakah ingin juara, atau hanya sebagai tim penghibur kompetisi semata.

"Kami harus lebih dulu mencari pemain-pemain yang memang bermental juara. Setelah target itu benar-benar tercapai, baru kami bisa membicarakan kualitas seperti apa. Karena kualitas menyangkut pemain. Jadi kedua hal itu bisa benar-benar berdampingan," tutup pelatih kelahiran Manado, Sulawesi Utara, 63 tahun silam tersebut.

Komentar Anda .. ?

‪#‎ForzaPersija‬ ‪#‎RealPersija‬

Fabiano Terbanyak Tampil untuk Persija

Zakaria_news - Palang pintu Persija asal Brasil Fabiano Beltrame, tercatat sebagai pemain yang paling banyak tampil untuk Persija Jakarta musim 2013. Bek berusia 31 tahun itu tampil dalam 30 pertandingan Macan Kemayoran dan selalu menjadi pemain inti.
Berdasarkan data yang dibukukan Soccerway, pria bernama lengkap Fabiano Da Rosa Beltrame itu bermain sebanyak 2.681 menit, sukses menyumbangkan tiga gol, dan mengantongi tujuh kartu kuning, dan satu kartu merah.

Empat laga yang tidak dihadiri Fabiano terjadi karena akumulasi kartu kuning dan akibat sanksi kartu merah. Bek tengah yang memiliki postur tinggi 184 cm terbilang jarang mendapat cedera serius pada musim ini.
Konsistensi penampilan dan profesionalismenya sebagai pesepakbola menjadi kunci utama kesuksesan Fabi, sapaannya.
"Saya tidak punya strategi khusus, hanya berlaku profesional dengan profesi saya saat ini. Saya selalu menjaga kebugaran fisik setiap hari. Mungkin dengan pola makan yang baik dan tidak keluar malam berlebihan," ujar Fabi kepada Berita Kota Super Ball, belum lama ini.
Pada laga pamungkas Persija, Fabi, absen lantaran harus menengok putrinya yang mengalami kecelekaan di Brasil. Persija sendiri harus menyerah 0-2 dari tuan rumah, Mitra Kukar, di Stadion Aji Imbut, Tenggarong.
Pada musim lalu bersama Persija, Fabi tampil 29 pertandingan dan bermain selama 2.553 menit. Mencetak empat gol dan mengoleksi 8 kartu kuning dan satu kartu merah.
‪#‎ForzaPersija‬

Tekuk Stoke City, Arsenal Ke Puncak Klasemen

Pemain stoke dikepung

Arsenal sukses menghentikan perlawanan Stoke City dengan skor 3-1 di Emirates Stadium, Minggu (22/9) dalam lanjutan Liga Primer Inggris. Mesut Ozil menjadi aktor utama dalam laga ini. Meski tidak mencetak gol, namun seluruh gol Arsenal berawal darinya.

Hasil ini membawa armada Arsene Wenger naik ke puncak klasemen Liga Primer Inggris dengan 12 poin, menggeser Chelsea dan Liverpool yang mengoleksi 10 angka. Sementara pasukan Mark Hughes turun satu peringkat ke posisi sembilan dengan raupan tujuh poin.

Babak PertamaSebelum kick-off, publik Emirates benar-benar mengelu-elukan nama Mesut Ozil. Ini adalah kali pertama playmaker Jerman itu bermain di Emirates sejak kepindahannya dari Real Madrid. Tak heran jika sang rekrutan anyar itu langsung memberikan dampaknya di menit ke-5 ketika ia melakukan tendangan bebas dari jarak sekitar 20 meter. Tendangannya memang berhasil diblok Asmir Begovic, akan tetapi Aaron Ramsey datang cepat untuk menyambar bola muntah tersebut. Ini adalah gol ketujuh Ramsey di musim ini dalam semua kompetisi. 1-0 Arsenal memimpin.

Gol cepat tersebut membuat para The Gunners tampil penuh percaya diri. Trio gelandang Jack Wilhsere, Ozil, dan Ramsey memperagakan umpan-umpan akurat untuk melakukan serangan ke wilayah Stoke. Meski demikian, bukan berarti Stoke minder dalam melakukan perlawan. Malah yang terjadi sebaliknya, Stoke mulai bangkit di pertengahan babak pertama, tepatnya di menit 26.

Menyambut umpan silang dari sayap, Marko Arnatovic mampu melakukan tendangan voli yang hanya membentur tiang gawang. Wojciech Szczesny berjibaku untuk mengambil bola, akan tetapi Geoff Cameron datang lebih cepat untuk menceploskan bola. Stoke berhasil menyamakan skor. Skor 1-1 ini hampir berbalik bagi tim tamu semenit kemudian, andai Kenwyne Jones mampu mengontrol bola di kotak penalti namun keburu dihadang Per Mertesacker.

Arsenal lalu bangkit lewat tembakan Giroud dan Mertesacker yang masih belum mengenai sasaran. Di menit 36, gol balasan Arsenal akhirnya hadir. Sundulan Mertesacker menyambut umpan silang Ozil mampu membawa timnya unggul balik 2-1. Babak pertama pun berakhir dengan keunggulan tuan rumah.

Babak KeduaArsenal langsung menggebrak di babak kedua. Tepatny di menit 49, pemain debutan Serge Gnabry melakukan kerjasama apik dengan Ozil dan melakukan cut inside ke kotak penalti Stoke. Sayang, Gnarby - yang menggatnikan Theo Walcott akibat cedera tepat sebelum kick-off - menendangnya dengan lemah sehingga Begovic dengan mudah menangkapnya.

Tak lama berselang, Charlie Adam kehilangan bola dan Gnarby langsung menyodorkan umpan matang ke Giroud. Namun secara luar biasa Begovic mampu menangkis tendangan keras striker asal Prancis itu. Di menit 63, Arsenal kembali memberoleh peluang lewat tendangan mendatar Ozil yang masih bisa diamankan kiper Stoke itu. Tak mau kalah, Stoke membalasnya satu menit berselang lewat sepakan keras Marc Wilson dari luar kotak penalti yang masih sanggup diselamatkan Szczesny.

Ketika The Potters berusaha bangkit, Arsenal kembali memperlebar jarak. Tepat di menit 70, lagi-lagi Ozil memberikan assist cantik. Umpan silangnya berhasil disundul oleh Bacary Sagna untuk merobek jala Stoke. 3-1 Arsenal mulai nyaman memimpin. 10 menit berselang, Ozil diganti Arteta dan sang pemain baru mendapat standing ovation di Emirates.

Stoke terus berusaha menekan Arsenal hingga pertandingan berakhir. Namun, tuan rumah mampu bertahan dengan baik, terkhusus para bek-bek Arsenal yang kerap unggul dalam duel-duel di udara. Hingga injury time empat menit selesai, skor 3-1 tidak berubah untuk kemenangan tim tuan rumah. Arsenal untuk sementara duduk di puncak klasemen sambil menunggu hasil Tottenham yang melawan Cardiff City yang berpeluang menyamai poin Arsenal.


SUSUNAN PEMAIN:

Arsenal starting XI: Szczesny; Sagna, Mertesacker, Koscielny, Gibbs; Flamini, Ramsey, Wilshere (Monreal 73'); Ozil (Arteta 80'), Gnarby (Miyaichi 73'); Giroud.
Cadangan: Viviano, Jenkinson, Vermaelen, Bendtner.

Stoke City starting XI: Begovic; Cameron, Shawcross, Huth, Pieters (Palacios 67'); Walters, Wilson, Nzonzi, Adam (Ireland 59'), Arnautovic; Jones (Pennant 75')
Cadangan: Sorensen, Whelan, Crouch, Etherington.

Garuda Muda Raih Piala AFF Lewat Drama Adu Penalti

            Zakaria_news - Final antara Indonesia dan Vietnam, Minggu (22/9) dalam ajang Piala AFF U-19 berjalan alot. Kedua tim harus menyelesaikan pertandingan lewat babak perpanjangan waktu karena hanya bermain imbang tanpa gol di waktu normal. Indonesia keluar sebagai pemenang lewat adu penalti dengan skor 7-6.
Bermain di hadapan publik sendiri di Gelora Deltras Sidoarjo, Evan Dimas cs harus puas bermain imbang tanpa gol pada waktu normal. Apalagi pada menit-menit awal laga Garuda muda lebih sering ditekan oleh Vietnam. Beberapa kali Vietnam sempat menyulitkan kiper Ravi Murdianto lewat Nguyen Van Toan dan Chong Nguyen Phuong. Beruntung Ravi bermain lebih sigap di bawah mistar gawang Indonesia.
Indonesia bukan tanpa perlawanan, lewat serangan yang dibangun oleh Evan Dimas dan Ilham Udin Indonesia juga sesekali berusaha mencetak gol. Pada babak kedua Indonesia meningkatkan intesitas serangan. Tercatat beberapa kali Indonesia mengancam gawang Vietnam.
Peluang-peluang pun didapatkan oleh Ilham Udin dan Dinan Yahdian. Masuknya Maldini dan Hendra Gunawan membuat perubahan siginifikan pada babak kedua. Indonesia terlihat lebih menguasai jalannya pertandingan di paruh kedua ini. Sayang, pertandingan juga harus berakhir tanpa gol pada babak kedua ini dan berlanjut ke babak tambahan.
Pada babak tambahan kedua tim kembali gagal mencetak gol. Indonesia masih menguasai pertandingan. Vietnam sempat hampir membuat publik tuan rumah terdiam karena hampir saja mencetak gol pada babak kedua perpanjangan waktu.  Pertandingan pun harus berlanjut ke babak adu penalti.
Lewat adu penalti, Indonesia berhasil menjuarai AFF 2013. Tendangan pemain Indonesia sempat beberapa kali dimentahkan oleh kiper Vietnam. Namun, Ilham Udin keluar sebagai penyelamat karena sebagai eksekutor terakhir dia berhasil melaksanakan tugasnya.

Live Updite: MU vs MC

55′

ROONEY!! Dari umpan silang, dia mengontrol bola dengan baik dan melepaskan tembakan keras. Namun bola melambung tinggi dari sasaran.

52′

Negredo!! Tendangan keras dari dalam kotak namun masih bisa ditepis De Gea.

51′

Pergantian Ashley Young Tom Cleverley

51′

4-0. Chant 'Easy.. easy.. easy' terdengar jelas di Etihad.

50′

Assist Jesús Navas González

50′

Gol Samir Nasri

48′

United benar-benar dalam tekanan besar, ketika babak kedua baru dimulai mereka sudah kebobolan tiga gol.

47′

Assist Negredo

47′

Gol Sergio Agüero

46′

KICK OFF!! United memulai pertandingan...

 

CITY	STATISTIK PERTANDINGAN	UNITED
13 (2)	Tembakan (ke arah gawang)	1(0)
4	Pelanggaran	9
7	Tendangan Sudut	1
0	Offside	2
55%	Penguasaan Bola	45%
1	Kartu Kuning	1
0	Kartu Merah	0
6	Penyelamatan	0

stats

United sepertinya memang sangat membutuhkan sosok Van Persie yang begitu ditakuti di muka gawang lawan. Rooney yang berduet dengan Welbeck nampak tidak memberikan dampak bagi Kompany cs. Keadaan itu berbuah manis terutama di lini depan Citu dimana mereka mampu membuat dua gol melalui Aguero dan Yaya Toure.

 

stats

45′ +2

United harus menerima kebobolan lagi, dan dibabak kedua mereka ketinggalan 2-0.

45′ +1

Assist Negredo

45′ +1

Gol Yaya Touré
GOAL!! Yaya Toure berhasil mengkonversi umpan tendangan sudut.

 
45′

Satu menit waktu tambahan yang diberikan wasit.

44′

Rooney dan Welbeck seperti jauh posisinya, sehingga kerap gagal ketika United menyerang.

42′

Dari sisi kanan Valencia berlari kencang menyambut umpan. Namun aksi individunya masih gagal melewati Kolarov.

39′

Di pinggir lapangan, Pellegrini terlihat santai dalam memberikan intruksi...

37′

Permainan melambat.........

36′

United mencoba menekan melalui Fellaini, berikan kepada Evra, kepada Young, tetapi umpan selanjutnya kepada Welbeck masih gagal.

35′

Negredo, meliuk dan memberikan umpan kepada Aguero, tetapi laju bola sangat cepat.

33′

GAGAL!! City bermain umpan satu dua, sangat baik tetapi gagal menerobos.

 

31′

United mulai mengembangkan permainan, tetapi masih sulit menerobos.

30′

Kartu Kuning Wayne Rooney

29′

Pemain United terlihat handsball namun wasit membiarkan, sebelumnya Kolarov juga dihantam Smalling di kotak juga dibiarkan wasit.

28′

Nasri menggiring bola dengan cepat melewati dua pemain, kemudian dia melakukan umpan satu dua dengan Aguero tetapi gagal.

 

27′

Sangat taktis City dalam bermain, United sangat sulit berkembang terutama duet Fellaini dengan Carrick di tengah.

25′

KERAS!! Fellaini melakukan pelanggaran dua meter sisi kiri pertahanan United. Namun tendangan bebas dari City masih gagal.

23′

Welbeck memberikan umpan kepada Rooney,namun umpan terobosan itu sudah dalam posisi offside.

 

22′

Fellaini kepada Evra, dari sisi kiri Evra melakukan umpan silang tetapi masih bisa diamankan oleh kiper.

21′

United masih sulit menembus pertahanan dari City, sementara Kompany begitu tenang mengawal lini belakang.

19′

NASRI!! Melakukan tendangan sembari berputar, Nasri menembak sangat keras. Namun arah tembakannya melambung tinggi.

18′

United tertekan!!

17′

Chant semangat dari pendukung City membahana di Etihad, sementara pendukung MU tak kalah juga untuk bernyanyi.

16′

Assist Aleksandar Kolarov

16′

Gol Sergio Agüero
GOOAL!! Aguero berhasil memanfaatkan umpan Kolarov, dan tendangan volinya menghujam gawang United.

15′

NASRI!! Menjadi eksekutor tendangan sudut, umpan yang dia berikan masih gagal.

13′

Nasri melakukan tendangan sudut lagi, tetapi terjadi kesalahan dan akhirnya bola berhasil direbut Rooney.

12′

Banyaknya pemain kreatif dari kubu City membuat mereka lebih banyak menekan.

10′

Nasri melakukan tendangan sudut, namun bola bisa dibuang oleh kiper De Gea. Tetapi mengarah kepada Nasri, sekali lagi umpan silang dilakukan. Nastasic yang menyundul bola masih gagal mengarahkannya.

9′

Toure memberikan umpan kepada Aguero, umpan lagi kepada Kolarov yang maju ke depan. Beruntung masih ada Vidic yang gagalkan serangan. Tendangan sudut didapatkan City

7′

Rooney dan Welbeck menjadi penyerang utama City masih sulit mendapatkan peluang jika tidak turun kebawah.

6′

United mendapatkan tendangan bebas, Ferdinand umpan jauh ke depan, ada Zabaleta yang menghalangi serangan itu.

5′

Kartu Kuning Matija Nastasic
Nastasic melakukan pelanggaran kepada Smalling saat beradu bola atas.

4′

NAVAS!! Vidic gagal membuang bola, ada Navas yang menerima bola, namun sepakan dia masih melambung.

3′

AGUERO!! Melakukan serangan dari sisi kanan, berputar cepat, namun bola berhasil dibuang oleh pemain United.

2′

Laga berlangsung terbuka, saling serang ke pertahanan lawan.

1′

KICK OFF!! City memulai pertandingan, bahaya ketika Kompany kehilangan bola dan bisa direbut oleh Welbeck. Namun kerja keras sang bek berhasil merebut bola kembali.

 

Dalam susunan starting XI United, tidak ada nama Van Persie. Striker Belanda dikabarkan mengalami cedera.

 

MANCHESTER UNITED XI (4-4-2)

De Gea
Smalling - Ferdinand - Vidic - Evra
Valencia - Fellaini - Carrick -  Young Rooney - Welbeck

---

Aguero - Negredo
Nasri - Fernandinho - Toure - Navas
Kolarov - Kompany - Nastasic - Zabaleta, Hart

MANCHESTER CITY XI (4-4-2)

 

DAVID MOYES
"Ada kegembiraan besar saat saya mengikuti derby besar di dunia ini. Glasgow ataupun Merseyde. Semuanya terasa sangat penting bagi fans. Begitu juga dengan nanti, kami akan berjuang untuk memenangkannya,"

 

MANUEL PELLEGRINI
"Saya pikir Vincent (Kompany) adalah pemain yang sangat potensial. Dia mampu bekerja dengan sangat keras, dan berjuang untuk tidak kebobolan. Adanya dia membuat para pemain lain menjadi percaya diri"

 

Red Devils pun akan memiliki opsi serangan yang lebih variatif menyusul pulihnya Danny Welbeck. Wayne Rooney -yang sudah membobol gawang City 10 kali- juga sedang berada dalam kondisi prima dan siap kembali membobol Joe Hart. Namun Rafael dan Phil Jones masih diragukan tampil menyusul cedera yang dialami.

 

Di dapur tim tamu, Nani dan Shinji Kagawa sudah hampir pulih betul, dan Darren Fletcher sudah ikut berlatih setelah menjalani operasi.

 

Bek baru Martin Demichelis pun masih belum pulih sejak awal bulan ini, namun lini belakang the Citizens masih punya Matija Nastasic yang diperkirakan akan tampil. David Silva yang sempat absen dalam dua laga terakhir juga sudah siap untuk kembali beraksi.

 

Kapten Vincent Kompany telah kembali bermain pertengahan pekan ini, sementara Gael Clichy kemungkinan tidak bermain karena mengalami cedera ringan.

 

Sempat bersaing di papan tengah beberapa dekade lalu, kedua klub ini akhirnya kembali memperebutkan gelar juara dalam dua tahun terakhir. Sama halnya dengan tahun ini, dua raksasa Manchester ini siap bersaing untuk berebut gelar.

 

TAHUKAH ANDA

• Laga Minggu adalah pertemuan ke 165 kedua raksasa Manchester ini, yang ketiga belas di Eastlands.
• Dari 165 laga, United menang 70 kali, City menang 45 kali, dan sisanya adalah seri.
• Laga pertama antara dua tim Manchester ini berlangsung pada November 1881.
• 57 tahun lalu, di tanggal yang sama, United menang 2-0 atas City di Old Trafford.
• Red devils sudah membobol gawang Citizens 244 kali, dan Citizens 224 kali membobol setan merah.
• Rekor kemenangan Manchester United adalah menang 5-0 di Old Trafford pada 10 November 1994.
• Sementara rekor City adalah menang 6-1 di Old Trafford pada Januari 1926 dan Oktober 2011.
• Ryan Giggs adalah pemain yang paling banyak tampil dalam derbi ini, dengan torehan 36 laga bersama United.
• Peter Schmeichel pernah membela kedua tim Manchester ini, namun sama sekali tak pernah menelan kekalahan dalam derbi Manchester.
• Pencetak gol terbanyak bagi United dalam derbi ini adalah Wayne Rooney dengan 10 gol, setara dengan Joe Hayes dan Francis Lee dari City.

 

ETIHAD STADIUM - MANCHESTER

 

Jam 22:00 WIB laga derby Manchester hadir. City bakal menjamu United di Etihad Stadium. Jagoan anda?.