Hillsborough
Pada tanggal 15 April 1989, 24,000 pendukung Liverpool melakukan perjalanan untuk menyaksikan pertandingan tim kesayangan mereka.
Secara keseluruhan mereka kemudian dikenal sebagai 'The 96'. Tetapi bagi keluarga dan teman yang mereka tinggalkan, mereka adalah ayah, anak, kakak, adik, saudara sepupu, bibi, paman dan kakek; juga kekasih, suami, pasangan hidup dan sahabat.
Seperti sebuah tulisan dari seorang istri dari salah satu suporter yang tidak pernah kembali, "Bagi dunia, suami saya adalah salah satu dari 'The 96', tetapi bagi saya dan anak-anak, dirinya akan selalu menjadi nomor satu." Surat itu dimuat di website resmi Liverpool FC, pada peringatan ke-20 dari tragedi tersebut.
Untuk kalian yang tidak mengetahui tentang mereka, para suporter yang meninggal di Hillsborough di hari itu mungkin hanyalah barisan nama yang terukir pada monumen peringatan Hillsborough (Hillsborough Memorial Marble).
24,000 tiket, 23 gerbang putar, dua buah tribun penonton yang terlalu padat, 96 orang meninggal dan 766 orang luka-luka, angka-angka tersebut bahkan tidak dapat menggambarkan sebagian kecil dari tragedi yang telah membentuk Liverpool Football Club dan pendukungnya yang akan mengikuti tim ini selamanya.Mungkin angka yang paling signifikan dari keseluruhan tragedi ini adalah angka yang menunjukkan usia dari setiap korban yang tertera di monumen peringatan Hillsborough. Kejadian tragis pada tanggal 15 April 1989 dan suporter yang meninggal dunia di hari itu tidak akan pernah dilupakan.
No comments
Post a Comment