Bentrokan antara suporter PSIS Semarang dengan warga Grobogan, Jawa
Tengah masih menyisakan ketegangan hingga Selasa siang (6/5/2013) ini.
Polisi membantah ada korban tewas dalam peristiwa yang dimulai dari
salah paham itu.
"Tidak ada korban jiwa. Hanya ada beberapa
luka-luka, dua orang dirawat," kata Kapolres Grobogan, AKBP Langgeng
Purnomo dalam perbincangan dengan Liputan6.com, Senin (6/5/2013).
Santer
beredar ada korban tewas dalam insiden ini. Namun polisi buru-buru
membantahnya. Hingga kini, dua pleton Brimob dari Pati, dua pleteon
Brimob Semarang, Batalyon 410 Blora dan Banteng Rider Semarang
diturunkan untuk meredakan bentrok ini.
Bantahan adanya korban
tewas juga disampaikan Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol
Djihartono. Menurutnya, korban yang dilaporkan hanya yang mengalami
luka-luka. "Itu tidak benar, bila ada yang menyebut ada korban tewas,"
ujar Djihartono.
Akibat bentrokan ini, Jalan Raya yang
menghubungkan Purwodadi-Semarang lumpuh. Kemacetan terlihat mulai
Penggaron menuju timur di wilayah Mranggen, Demak, hingga Grobogan.
Suporter yang berjumlah sekitar lima ribu sudah terpecah dalam beberapa
kelompok karena sejak Minggu sudah terjebak di lokasi karena kepungan
warga. (Ism/bek)
sumber.liputan 6.com
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments
Post a Comment